TUGAS
TEKNIK DAN MANAJEMEN INDUSTRI
Disusun :
Dino Septianto
26.006.005
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA
TAMANSISWA
2008
Perencanaan Pendirian Bengkel Resmi Motor Honda AHAS
1. LATAR BELAKANG
Salah satu jenis usaha yang mempunyai sejarah sepanjang
peradaban manusia adalah usaha pelayanan atau jasa. Karena pada dasarnya
manusia adalah makhluk yang punya sifat ingin berkuasa dan ingin dilayani.
Berpegang pada fitrah dasar manusia inilah sebenarnya peluang untuk mendapatkan
peluang mendirikan usaha cukup besar, tapi tetap harus memperhitungkan
potensi-potensi yang ada.
Berikut ini yang perlu diperhatikan oleh setiap calon
pengusaha-pengusaha muda sebelum mulai mewujudkan mimpinya …..
1.
Produk yang sudah memasyarakat
( artinya banyak pemakainya )
2.
mempunyai kebutuhan untuk
perawatan atau bisa juga sangat konsumtif
3.
Memberikan harga yang
terjangkau untuk konsumen
4.
Banyak-banyak mengamati
sekeliling/lingkungan sekitar dengan pemikiran yang mulai dilatih bahwa itu
bisa jadi tambang uang
Berdasarkan pengertian diatas saya
ingin menerapkanya di bidang sain dan teknologi. Karena di massa sekarang kita sudah mulai masuk ke
dunia teknologi tinggi dimana, tenaga hewan dan tenaga manusia telah diganti
oleh mesin. Sehingga mempermudah atau memperingan tenaga manusia, seperti di
bidang transportasi sekarang sudah tidak lagi menggunakan kereta kuda melainkan
menggunakan mobil, motor, dan alat-alat transportasi lain,selain lebih praktis
juga mampu membawa beban yang besar. Oleh karenanya sekarang alat transportasi
banyak di gunakan oleh manusia. Seperti motor, motor merupakan alat trasportasi
yang sangat cocok digunakan untuk kalangan rumah tangga. Selain bentuknya yang
ramping harganya juga lebih murah dibandingkan dengan mobil.
Makanya sekarang banyak sekali orang
yang mengunakan motor sebagai alat transportasi mereka. Karena terlalu sering
digunakan pastinya motor tersebut akan aus atau rusak. Sehingga saya
merencanakan mendirikan bengkel resmi Honda, tantunya untuk menagulangi hal-hal
tersebut tadi, mengapa saya memilih mendirikan bengkel resmi Honda?
- Produk yang sudah memasyarakat ( artinya banyak pemakainya )
- karena di daerah tersebut belum ada bengkel resmi Honda, padahal di daerah tersebut sudah banyak sekali orang yang menggunakan motor Honda dan mereka sering ke daerah lain untuk melakukan perawatan dan perbaikan motor mereka.
- karena belum ada bengkel yang memenuhi setandart benkel di daerah tersebut, seperti penggunaan alat-alat yang masih sederhana dan seadanya (manual), padahal untuk melakukan perawatan dan perbaikan harus menggunakan alat-alat khusus, seprti Tachometer : Alat Pengukur Kecepatan Putaran Mesin, dan lain sebagainya.
- diharapkan dengan adanya bengkel tersebut mampu mengefisiensi waktu dan biaya perbaikan yang harus dikeluarkan konsumen.
mudah-mudahan dengan saya mendirikan bengkel ini bisa
bermanfaat untuk semua kalangan, bagi konsumen,
warga sekitar, dan tentunya untuk saya pribadi.
Keuntungan Bengkel Resmi
1. Mempunyai system management yang standar, Pemilik tinggal
menjalankan system tersebut tanpa perlu memikirkan cara membuatnya
2.
Pembinaan yang kontinyu dari Main Dealer, jadi pemilik
tidak sendirian dalam menghadapi berbagai masalah dlm bengkelnya karena Main
Dealer akan ikut membantu menyelesaikan
3.
Pelatihan Mekanik yang distandarisasi dan up to date.
Jadi skill mekanik bisa ditingkatkan dengan pelatihan-pelatihan mekanik dari
main dealer. Dimana informasi-informasi teknik terbaru dari suatu produk bisa
terus diikuti
4.
Mendapat Pedoman-pedoman reparasi, sehingga mekanik
punya panduan untuk melakukan servis sepeda motor lengkap dengan ukuran-ukuran
yang standar
5.
Punya wadah tukar informasi dengan para pemilik bengkel
yang lain, jadi bisa saling tukar strategi untuk bisa bahu-membahu memajukan
bengkelnya masing-masing
6.
Mempunyai fasilitas harga khusus untuk pembelian tools
atau spare part di Main Dealer
7.
Mendapatkan fasilitas Exterior dan Interior. ( Sampai
dengan tahun 2010, satu bengkel AHASS bisa mendapat subsidi sampai l.k. 50 – 75
JUTA RUPIAH. )
8.
Mendapatkan material promosi atau ikut dipromosikan
oleh main dealer ( gratis tentu saja ) yaitu Nama Bengkel Resmi. Contoh AHASS (
Honda).
9.
Yang paling penting adalah : Bengkel Resmi di “beri “
konsumen oleh Main Dealer yaitu pemberian kartu servis berkala untuk sepeda
motor baru. Dengan cara demikian konsumen “dipaksa” masuk ke bengkel resmi
untuk mendapatkan servis gratis dengan ditukar kartu.
Kerugian
Bengkel Resmi
Tidak begitu banyak kerugiannya sebenarnya hanya ada larangan :
Menservis sepeda motor produk competitor. Contoh AHASS dilarang menservis
sepeda motor non-Honda! Juga mematuhi policy dari Agen Tunggal Pemegang Merk (
ATPM ) seperti : Menjual spare part yang bukan genuine dan/atau oli yg non
recommended.
Lainnya hanya sekedar masalah image saja, seperti : Mekanik Bengkel
Resmi hanya bisa tune up saja, tidak mau menservis sepeda motor lama, main
ganti part dll. Padahal semua yang dilakukan bengkel umum, Bengkel resmi juga
bisa!
2. PENENTUAN LOKASI ATAU
LETAK PERUSAHAAN
1. Penentuan Lokasi
Pemilihan lokasi harus memperhatikan potensi pasar yang tersedia di
sekitar lokasi tersebut – tapi tetap memperhitungkan budget yang tersedia –
Pilih lokasi yang dekat dengan pasar, sekolah atau universitas,
perumahan, perkantoran dan yang jelas lokasi calon bengkel jangan terlalu masuk
kedalam / jauh dari jalan besar, paling tidak ada jalur angkutan umum yang
rutin lewat sekitar lokasi. dan saya kira lokasi yang akan saya pilih sudah
sesuai dengan kreteia diatas karena terletak di pusat keramaian.
Denah lokasi
pasar sukorejo
masjid
lokasi
cendana motor
Investor juga harus memperhitungkan apakah pendirian bengkel di
lokasi yang diincar untuk dijadikan bengkel oleh aparat kelurahan/kecamatan.
Peraturannya harus ada ijin keramaian / HO yang ditandatangani oleh tetangga
sekitar sebagai tanda tidak keberatan dilingkungannya ada bengkel yang berdiri.
HO ini jangan diremehkan karena banyak kasus investor sudah kontrak
/ bahkan beli tanah untuk mendirikan bengkel ternyata tidak diijinkan oleh
tetangga sekitar.
Lihat saja didaerah sekitar lokasi, apakah ada usaha / bengkel apa
saja yang sudah berdiri disitu. Kalau iya berarti gak ada masalah mengenai ijin
HO
Langkah ijin Pendirian Bengkel
1.
DASAR HUKUM PEMBERIAN IZIN
1. PERDA No. 14 Tahun 1992
2. Keputusan Bupati Nomor 141 tahun 2001 tentang pendelegasian Wewenang Bupati kepada Kepala Kantor Pelayanan dan Perizinan Terpadu.
INSTANSI PEMROSES: DLLAJD Kabupaten
1. PERDA No. 14 Tahun 1992
2. Keputusan Bupati Nomor 141 tahun 2001 tentang pendelegasian Wewenang Bupati kepada Kepala Kantor Pelayanan dan Perizinan Terpadu.
INSTANSI PEMROSES: DLLAJD Kabupaten
2.
INSTANSI PEMBERI PERTIMBANGAN
1. Bappeda
2. Dinas PUD.
3. BPN
4. Bagian Hukum
1. Bappeda
2. Dinas PUD.
3. BPN
4. Bagian Hukum
3.
PROSEDUR PENGURUSAN
1. Mengajukan permohonan secara tertulis kepada Bupati bermaterai cukup dan dilengkapi dengan persyaratan yang ditentukan
2. Instansi pemroses mempelajari kelengkapan permohonan.
3. Instansi pemroses mengkoordinasikan dengan Instansi terkait untuk memperoleh pertimbangan.
4. Instansi pemroses menyusun konsep SK Izin.
5. Penandatanganan pengesahan oleh Pejabat yang berwenang.
6. Instansi pemroses menyampaikan keputusan izin kepada pemohon.
1. Mengajukan permohonan secara tertulis kepada Bupati bermaterai cukup dan dilengkapi dengan persyaratan yang ditentukan
2. Instansi pemroses mempelajari kelengkapan permohonan.
3. Instansi pemroses mengkoordinasikan dengan Instansi terkait untuk memperoleh pertimbangan.
4. Instansi pemroses menyusun konsep SK Izin.
5. Penandatanganan pengesahan oleh Pejabat yang berwenang.
6. Instansi pemroses menyampaikan keputusan izin kepada pemohon.
4.
PERSYARATAN IZIN
Bengkel besar mempunyai tempat.
1. Surat Permohonan yang diketahui oleh Camat dan Kades.
2. 1 (satu) lembar foto copy KTP.
3 1 (satu) lembar foto copy IMB.
4 1 (satu) lembar foto copy Izin Gangguan (HO).
Bengkel kecil tidak mempunyai tempat.
1.Surat
permohonan yang diketahui oleh Camat dan Kades.
2. 1 (satu) lembar foto copy KTP.
3. Pas foto hitam putih/berwarna ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar.
Bengkel besar mempunyai tempat.
1. Surat Permohonan yang diketahui oleh Camat dan Kades.
2. 1 (satu) lembar foto copy KTP.
3 1 (satu) lembar foto copy IMB.
4 1 (satu) lembar foto copy Izin Gangguan (HO).
Bengkel kecil tidak mempunyai tempat.
1.
2. 1 (satu) lembar foto copy KTP.
3. Pas foto hitam putih/berwarna ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar.
5.
JANGKA WAKTU BERLAKUNYA IZIN: 5
( lima ) tahun.
KEWAJIBAN PEMEGANG IZIN
1. Menjaga kebersihan lingkungan.
2. Menghidari adanya gangguan di sekitarnya (polusi udara dan suara).
3. Daftar Ulang Izin setiap habis masa berlakunya Izin ( setiap 5 tahun ).
KEWAJIBAN PEMEGANG IZIN
1. Menjaga kebersihan lingkungan.
2. Menghidari adanya gangguan di sekitarnya (polusi udara dan suara).
3. Daftar Ulang Izin setiap habis masa berlakunya Izin ( setiap 5 tahun ).
6.
SANKSI/DENDA ATAS PELANGGARAN
IZIN: Hukuman kurungan selama-lamanya 6 tahun atau denda setinggi-tingginya Rp.
50.000,- ( Lima Puluh Ribu Rupiah ).
7.
BENTUK IZIN: SK
Bupati.
8.
KEWENANGAN PENANDATANGANAN:
Bupati didelegasikan kepada Kepala Kantor Pelayanan dan Perizinan Terpadu
9.
PENYAMPAIAN IZIN: Kantor
Pelayanan dan Perizinan Terpadu
2. Bentuk Bangunan
Kalau anda membangun atau memilih bangunan maka harus memperhatikan bentuk bangunan yang akan
di jadikan bengkel.
Berikut ini saya berikan lay out yang umumnya dijadikan lay out
dasar bengkel-bengkel resmi - dimana idealnya setiap bengkel mempunyai
tempat-tempat berikut
lay out bamngumnan
- Ruang Tunggu Konsumen
- Meja Penerima Tamu
- Tempat Service
- Gudang Spare Part
- WC / Locker Mekanik
- Ruang Konsultasi Konsumen
- Dll
1. Ruang Tunggu
Ruang tunggu konsumen harus bisa dilihat dari luar bengkel, saya ingat
bahwa budaya orang jawa adalah sungkan / segan jadi kalo mereka melihat ada
orang yang sedang menunggu sepedanya di servis maka mereka merasa nyaman dan
tidak segan untuk masuk kebengkel karena ada “temannya”.
Ruang tunggu juga mempunyai
akses melihat langsung sepeda motor yang diservis. Saya kira hampir sebagian
besar pemilik kendaraan ingin melihat sendiri. Dengan system pembuangan yang baik maka sepeda dapat
diservis dengan arah membelakangi konsumen, tapi jika tidak maka sepeda motor
yang diservis sebaiknya menghadap konsumen. Karena siapa yang mau
disuguhi oleh gas buang dari kendaraan yang diservis
2. Tempat Servis Tune up
Tempat servis memang setiap pemilik ingin punya jumlah
sebanyak-banyaknya karena berhubungan dengan kapasitas unit yang diservis, sehingga
hubungannya dengan uang. Tapi fasilitas dan kenyamanan konsumen juga sangat
berpengaruh pada kedatangan konsumen jadi akan saya buat yang
sebanyak-banyaknya tapi tidak terlalu banyak.
Nangti tempat servis juga harus bisa dilihat oleh konsumen di ruang
tunggu dan juga orang yang lewat didepan bengkel karena bengkel adalah usaha
yang bergerak dibidang jasa maka saya harus pamer segala fasilitas yang ada di
bengkel saya.
Dan arah parkir sepeda motor yang diservis menghadap sebelah kiri
dari mekanik, karena orang yang tidak kidal lebih nyaman memarkir kendaraan
kearah kirinya
3. Tempat Servis Bongkar Mesin Ringan - Berat
Selain ada tempat servis untuk tune – up, nangti ada tempat servis
khusus untuk bongkar mesin baik ringan atau berat. Karena pekerjaan ini
relative lebih lama daripada tune up. Jadi lebih baik saya menjadwalkan
konsumen yang ingin bongkar mesin bila jumlahnya tidak bisa dikerjakan dalam
sehari daripada mengorbankan tempat servis tune up. Karena keuntungan bongkar mesin yang bisa
memakan waktu berjam-jam lebih sedikit dibanding keuntungan tune up.
4. Gudang Spare Part
Gudang spare part ditempatkan berada ditempat yang mudah dijangkau
oleh petugas penerima servis. Konsumen dan mekanik bisa dengan mudah membeli
atau mengambil spare part kepada petugas penerima servis. Maka akan saya letaknya dibelakang petugas penerima servis,
dan akan didisplay shingga mudah dilihat oleh konsumen, Kalau perlu sebagian besar
gudang dari kaca, sehingga isi / kelengkapan dari gudang bisa dilihat oleh
konsumen
5. Toilet - Musholla
Toilet yang representative, banyak kasus dimana ada orang yang
fanatik memilih suatu tempat hanya karena toiletnya bersih – walau pelayanannya biasa saja.Maka jangan meremehkan. Dan pastinya saya juga akan
sediakan Mushola, jadi kalo konsumen datang ke bengkel dia tidak perlu pergi
keluar hanya untuk memenuhi kebutuhannya.
6. Ruang Konsultasi
Kadang ada konsumen yang tidak puas dengan pelayanan dari
mekanik-mekanik bengkel. Maka sangat tidak baaik bila ada konsumen yang
marah-marah didepan semua orang, karena saya yakin konsumen yang lain sedikit
banyak akan terpengaruh oleh marah komplainnya konsumen tersebut. Untuk
menghindari hal tersebut, akan saya sediakan ruang konsultan yang nyaman ( kalo
bisa nangti ada ac atau minimal kipas angin untuk mendinginkan konsumen ) juga
berfungsi sebagai kantor saya/penanggung jawab untuk menyelesaikan tugas-tugas
administrasinya.
7. Locker / Ruang Istirahat Mekanik
Bila masih ada ruang, maka sediakan ruang locker untuk
ganti mekanik atau istirahat. Para mekanik
juga karyawan biasa yang membutuhkan privasi untuk ganti atau istirahat.Tempat
tersebut bisa dijadikan ajang curhat antar mekanik baik mengenai pelayanan
konsumen atau sharing masalah-masalah teknik.
Rincian pembelian tanah dan pembuatan gedung bengkel
Tanah seluas 320 m Rp.
175.000.000,-
Pembangunan gedung Rp.
200.000.000,-
Sarana dan prasarana Rp. 25.000.000,- +
Total Rp.
400.000.000,-
Persiapan Menjadi AHASS
Apabila permohonan anda disetujui oleh Main Dealer sebagai AHASS,
maka anda akan mendapat surat
persetujuan untuk menjadi AHASS. Anda harus mempersiapkan bengkel anda untuk
siap mengikuti standar AHASS baik kalau ada permintaan renovasi bangunan atau
memenuhi kelengkapan tools.Sebagai gambaran persiapan, maka Main Dealer melalui
Service Engineer nya akan memberikan denah lay out standar mereka – yang harus
anda setujui – karena standarisasi yang membedakan antara bengkel resmi atau
bengkel umum.. Untuk itu saya akan pilih atau beli bangunan yang tidak ada
sekat-sekat atau tiang-tiang penyangga didalamnya karena hal itu sangat
mengganggu flow dari bengkel. Selanjutnya yang perlu saya pikirkan
selanjutnya adalah melengkapi kebutuhan tools yang cukup banyak….bila memang
punya dana yang cukup sebaiknya beli selengkap-lengkapnya tools di Main Dealer,
karena walaupun kelihatan mahal tapi kualitasnya sebanding dengan harganya.
Rincian tools yang harus di beli adalah ( harga tahun
2008 ):
Ini adalah daftar alat
untuk dua mekanik, jika saya memerlukan 7 mekanik berarti saya harus membeli
alat tersebut 4 paket alat dai daftar tadi.
Rincian pembelian alat
Strategic tools
Ø Mech truster Rp.
3.270.000,-
Ø Bike lift Rp.
4.302.000,-
Essential
engine special tools Rp. 6.270.000,-
Measuremen
tools Rp. 16.390.000,-
Common
tools Rp. 5.800.000,- +
Total Rp.
36.032.000
Dan yang perlu diingat
bahwa tools sebanyak itu belum memenuhi peralatan dasar dari bengkel.
Sederhananya anda tidak akan bisa melakukan tune up – service dasar sepeda
motor – tanpa membeli tools tambahan. Karena yang saya sebut diatas adalah
tools khas dari Honda dan bukan umum dipakai dipasaran. Selain itu hanya AHASS
yang berhak beli tools diatas dengan harga khusus. Tools yang serupa dipasaran
bukan buatan atau dari PT. Astra Honda Motor ( AHM ) karena menjual tools ke
bukan AHASS adalah Pelanggaran.
Selanjutnya Service
Enginner Main Dealer akan saya berikan saran / petunjuk mana dulu Tools yang
harus dibeli, karena tidak semua tools harus dipenuhi oleh AHASS baru. Baik
karena beberapa alat harus ditunjang oleh Interior yang memadai atau mekanik
harus menjalani training dulu sehingga mereka paham cara pemakaiannya. Tetapi
sekali lagi penulis sarankan kalau anda ingin AHASS anda cepat maju maka salah
satu syaratnya adalah tools yang lengkap, selain memudahkan mekanik dalam
bekerja juga menjadi nilai jual yang ampuh kepada konsumen.
Inilah enaknya menjadi
Bengkel Resmi segala kebutuhan untuk operasional dibantu oleh Main Dealernya.
Selain mekanik, anda juga bisa mengirimkan petugas Front Desk ( penerima
service ) untuk magang ke MD selama 2 bulan. Dalam waktu itu saya harap skill
karyawan cukup bagus dan sesuai standar
Honda untuk bekerja di bengkel saya.
Karena semua sudah
dievaluasi persiapan bengkel anda menjadi AHASS sejak surat persetujan diterbitkan dan dinyatakan
layak, maka maka selanjutnya saya harus mendapatkan Surat Pengangkatan
Sementara (SPS ). Semakin cepat melengkapi syarat-syarat dari MD dan mempunyai
mekanik-mekanik yang siap bekerja sesuai standar AHASS maka SPS semakin cepat
diraih. Sebaliknya Surat Persetujuan bisa dibatalkan bila calon AHASS tidak segera
melengkapi syarat-syaratnya.
Surat Pengangkatan Sementara diberikan kepada calon AHASS baru yang
telah memenuhi syarat2 antara lain sebagai berikut :
1.
SDM yang layak. Mekanik yang
telah magang di Main Dealer dan mampu melakukan servis ringan atau berat
2.
Petugas frontdesk yang memahami
alur kerja bengkel dan aturan-aturan main
AHASS. Dll
3.
Tools and Equipment sudah
lengkap
4.
mulai Bike Lift, Baju Mekanik,
Mechanic truster, Kompressor dll
5.
Program bengkel ( Computerized
) sudah dapat di aplikasikan
6.
Promosi sudah dilakukan (
detail strategi promosi dibahas terpisah )
Maka dalam waktu lbh kurang tiga bulan maka
SPS bisa menjadi AHASS dengan diterimanya Nomor AHASS dari PT. AHM.
Sebenarnya SPS sama dengan AHASS hanya tanpa
nomor.
Dari Surat Persetujuan, kemudian SPS dan
selanjutnya menjadi AHASS, bagian yang terberat adalah proposal kita disetujui
oleh Main Dealer sehingga mendapat Surat Persetujuan. Selanjutnya dapat
mengalir seperti air. Tantangan berikutnya adalah Mengembangkan AHASS menjadi
bisnis yang menguntungkan. Walaupun ada Main Dealer yang membimbing AHASS,
tetap maju mundurnya AHASS tergantung sepenuhnya dari Pemilik AHASS itu
sendiri.
Sengaja saya memakai bengkel resmi sebagai
acuan, karena secara umum, Bengkel resmi mempunyai sistem yang lebih baik dari
Bengkel Umum.
Beberapa bengkel Resmi Sepeda motor di Indonesia, mulai dari
- Honda dengan AHASS ( Astra Honda Authorized Service Station )
- Yamaha dengan YSS ( Yamaha Service Shop )
- dll
caranya menjadi
bengkel resmi dan beberapa keuntunganya :
Bengkel resmi yang paling populer dan sangat tersebar di
seluruh Indonesia
jelas saja Bengkel Resminya Honda yaitu AHASS.
Setiap daerah di indonesia , semua pengajuan menjadi
AHASS bisa langsung diajukan ke Main Dealer masing-masing daerah.
Di Jakarta ada Wahana Makmur Sentosa, Jawa Barat ada
Daya Adira Mustika, Jawa Tengah ada HSO dan Jawa Timur ada MPM Motor.
Sebagai informasi Jaringan Honda ada 3 jenis yaitu :
H1 : Dealer ( Penjualan ), jadi jaringan dengan status
H1 berhak menjual sepeda motor Honda Produksi Astra Honda Motor ( AHM )
H2 : AHASS ( Bengkel ), untuk jaringan dengan status H2,
berhak menerima Kartu Perawatan Berkala (KPB) dari sepeda motor Honda yang baru
serta menerima service dari sepeda motor Honda lama
H3: Spare Part, jaringan ini berhak menjual spare part
Honda Genuine Part (HGP)
Semua toko/usaha dengan status diatas berhak menerima
fasilitas-fasilitas khusus dari PT. Astra Honda Motor (AHM) dan Main Dealer.
Status usaha dapat dirangkap seperti : H123, H12, H1,
H23, H2 dan H3. Tergantung ijin dari Main Dealer dan kemampuan anda
Yang perlu saya siapkan proposal pengajuan menjadi AHASS yang
berisi :
- Surat Permohonan jadi AHASS
Sebenarnya ada format dasarnya tapi tidak terlalu
prinsip. Yang jelas tulis nama, alamat, pekerjaan, kemudian tulis permohonan
jadi AHASS dengan lokasi dimana, alamatnya dan ukuran luasnya.
- Foto Bangunan calon Bengkel
Peminat AHASS sangat banyak jadi kalo hanya mempunyai
keinginan jadi AHASS tanpa punya tempat spesifik, maka Main Dealer tidak
segan-segan nolak. Jadi saya harus punya
tempat yang fix dulu, lebih bagus sih milik sendiri ato minimal sudah
dikontrak.
Nah sebelum
berspekulasi dengan membeli atau mengkontrak bangunan, survey dulu
lokasinya ( lihat artikel Panduan Lengkap Mendirikan Bengkel ) dan pastikan
tidak ada AHASS lain yang ada disitu. Minimal Radius 10 km deh biar lebih aman
dan lebih bagus lagi kalo deket pusat-pusat keramaian ( Pasar, sekolah,
perumahan dll ).
Kalo sudah ok, Foto tampak depan Bangunan anda dan foto
pula lingkungan di sekitar bangunan. Main dealer akan lebih senang bila
Bangunan anda mempunyai luas yang ideal, ya kira-kira 8 m x 10 m.
- Lay out Bangunan Bengkel
Penentuan lay out harus sesuai Karena dengan tau panjang
- lebarnya maka Main Dealer bisa menentukan bangunan ini layak apa tidak jadi
AHASS.
- Fotocopy KTP dan KSK
Persyaratan standar, agar jelas penduduk Indonesia
dan bukan imigran gelap dan dilampiri foto.
3.TEKNOLOGI YANG DIGUNAKAN
Dalam perencanaan bengkel ini saya
menggunakan teknologi tinggi karena untuk memenuhi kebutuhan, yang memungkinkan
memenuhi syarat untuk menjadi bengkel ahass, dan tentunya juga untuk promosi
sehingga konsumen lebih tertarik untuk melakukan perawatan dan perbaikan di
bengkel tersebut.
Contoh alat yang jarang di gunakan di
bengkel umum
Tachometer : Alat Pengukur Kecepatan Putaran Mesin
Mekanisme : Alat ini mempunyai connector cable yang
dihubungkan dengan kabel busi sepeda motor ( cukup dijapitkan ). Kemudian
sepeda motor dihidupkan, pada kondisi stationer ( iddle ) rpm spd motor +/-
1400 rpm. Dengan alat ini mekanik yang biasa menyetel putaran mesin dengan
perasaan dapat mengadjust putaran mesin dengan akurat.
Bengkel resmi (honda, yamaha, suzuki dll ) akan merecomm semua
jaringannya memakai alat ini.
Bisa untuk sepeda motor 2 tak atau 4 tak, sistem karburator sampai
sistem injeksi.
Itu tadi salah satu alat khusus yang
di gunakan di bengkel ini, mungkin kalau di bengkel-bengkel umum jarang yang
menggunakan, kecuali bengkel umum yang sudah maju dan berkembang. Sehingga
memungkinkan konsumen akan lebih tertarik dating ke bengkel yang saya dirikan.
4. PROSES
PRODUKSI
Untuk proses produksinya akan di
terapkan proses produksi terus menerus, karena dengan proses produksi yang
terus menerus tentunya tidak mengecewakan konsumen, sehingga konsumen untuk
dating itu pasti, mereka tidak takut bengkel tutup jika mereka dating. Selain
itu saya juga akan berbagai macam promosi, diantaranya :
5 x Service - 1 x
Service Gratis
Cara ini juga sangat familiar oleh beberapa bengkel
resmi karena tujuan dan manfaatnya cukup effektif….
Saya akan berikan beberapa mekanisme dan variasinya
untuk – sapa tau – meningkatkan konsumen anda ( untuk yang bergerak di bidang
sejenis ) atau memberi ilham pada pembaca untuk variasi marketingnya…
Untuk beberapa jenis sepeda motor, baik part atau
pelumasnya mempunyai karakter sendiri-sendiri… Dalam hal ini saya akan memberi
contoh jenis sepeda motor yang terbanyak di Indonesia yaitu Honda. Dalam
aturannya Honda melalui ATPM nya yaitu AHM mewajibkan konsumennya untuk servis
setiap 2000 km ato 2 bulan mana yang dicapai lebih dahulu. Bila syarat ini
tidak terpenuhi maka Garansi 3 tahun / 3000 km – mana yang dicapai lebih dulu -
akan gugur dengan suksesnya. tentu aja servisnya pun harus di Bengkel Resminya
yaitu AHASS.
Bagi yang punya bengkel resmi tentu saja
pasti ada masalah menerapkan hal ini karena di bantu dengan aturan oleh AHM
Untuk itu kemampuan teknik para
mekaniklah yang harus bisa meyakinkan konsumen untuk patuh pada syarat tersebut.
Umumnya setelan mesin ( stelan klep, rantai roda dll ) mulai berubah setelah
2000 km dan ini akan mempengaruhi performance mesin secara keseluruhan.
Tips mudahnya akan saya jelaskan mengenai
performance sepeda motor yang akan langsung mempengaruhi konsumen, ambil contoh
setelan klep.
Bila celah klep mulai longgar ( baca
tidak standar ) maka yang terdeteksi oleh konsumen adalah bunyi tek-tek di
mesin yang mengganggu, kemudian supply bahan bakar mulai tidak sempurna
campurannya serta tidak tepat waktu pengisiannya ke dalam silinder. Akibatnya
apa? Sepeda Motor mulai lelet dalam tarikannya dan bertambah BOROS dalam
konsumsi bahan bakarnya.
Garis Bawahi kata-kata boros itu dengan berbagai
variasi penyampaiannya.
Bagaimana kalo jarang di pake ? kan km gak nyampe-nyampe 2000 km. akan saya jelaskan bahwa Pelumas mesin pada saat sudah
dikeluarkan dari botolnya dan kontak dengan part-part sepeda motor maka life
time nya sudah jalan. Rata-rata pelumas / oli kemampuan pelumasannya mulai
berkurang pada km ke 2000 ato bulan ke 2. Sehingga walapun jarang digunakan dan
km sedikit tapi kalo sudah lewat 2 bulan, maka konsumen harus ganti oli
tersebut.
Dari segi teknik,
bila kemampuan pelumasan berkurang, maka gesekan antar komponen sepeda motor
akan terjadi secara ekstrem yang mengakibatkan panas yang berlebihan di mesin.
Mesin bisa jadi over heated!!! Efek yang ditimbulkan adalah pembakaran pada
ruang bakar bisa terjadi sebelum waktunya ( baca. Pembakaran tidak sempurna ).
Akibatnya apa? Sepeda Motor mulai lelet dalam tarikannya dan bertambah BOROS
dalam konsumsi bahan bakarnya. Lho kayaknya pernah baca tuh? Emang di ulang
biar paham. Tetapi karena pelumas itu seperti darah dalam tubuh manusia efek
selanjutnya bisa timbul keausan dimana-mana, yang kerontokan dari keausannya
bisa menyumbat pompa oli!
Akibatnya jadi lebih mengerikan lagi
buat dompet konsumen. Aliran oli yang tidak lancer / tersumbat menjadikan
gesekan antar mesin tidak dilapisi pelumas/oli sehingga part-part dalam mesin
bisa rontok. Dimulai dari part terjauh dari pompa oli, yaitu silinder head
dimana banyak komponen mahal disitu, mulai cam shaft, valve dan
‘teman-temannya’ hingga mengajak kerabat dekatnya yaitu piston dan silinder. Nah jika mulai
aus/ rusak silakan konsumen mulai belajar merelakan gaji bulanannya gak mampir
di dapur tapi di toko part!!!
Dari segi Bisnis, kalo
part atapun sepeda motor secara keseluruhan itu awet dan tahan lama itu tidak
menyehatkan buat bisnis servis dan spare
part sepeda motor . Tapi bukannya
mendoakan kualitas sepeda motor itu harus jelek cuma memang semua produk punya
life time. Nah kitalah yang menjaga sepeda motor itu mempunyai life time
sepanjang mungkin. Aturan atau kondisi yang diuraikan diatas memang
menguntungkan kita untuk me lock up konsumen ( mengunci konsumen biar tidak
lari ke tempat lain atawa rutin datang ke bengkel kita ).
Bagaimana konsumen mau datang ke
tempat kita ? nah salah satu caranya adalah : memberikan fasilitas 5 x service
ditempat kita akan mendapat 1 x service gratis.
Material Pendukung :
1. Komputer : untuk data base
konsumen. Yaa bagaimana kita tau kalo konsumen itu datang berapa kali ke
bengkel kita kalo gak ada catatannya. Kalo konsumennya sedikit ngak masalah
tapi kalo ribuan? masak saya mau nggaji karyawan khusus untuk itu. Jadi cara
paling murah ya pake computer
Format yang digunakan
biasanya:
2. Service card : kartu
service ini memuat data : Nama konsumen, Nopol sepeda motor, Alamat, tlp,
jumlah service dan tanggal service. Dengan demikian konsumen pun ingat berapa
kali dia telah service dan juga mempermudah pihak bengkel untuk memonitor
kondisi sepeda motor.
Tips : Kartu service ini buatlah sepraktis mungkin.
Contoh : seukuran kartu ATM jadi bisa dimasukkan dompet. Karena sering sekali
untuk mempromosikan bengkelnya, pemilik memuat banyak keterangan di kartu
tersebut sehingga ukuran kartunya jadi besar
Bisa juga menghitung kedatangan konsumen bukan
kedatangan sepeda motor. Artinya konsumen yang terdaftar di kartu service bisa
membawa sepeda motor siapa saja dan kedatangan yang ke lima tetap dapat servis gratis satu kali.
Keuntungannya, konsumen merasa di berikan fasilitas yang lebih baik dari
bengkel sehingga mis. dia dititipi temannya untuk servis pun tetep dapat
keuntungan, dia sudah diperhitungkan kedatangannya.
Kerugiannya, tidak dapat me lock up 1 konsumen , 1
sepeda motor. Sehingga keuntungannya pun kurang maksimal.
Karena banyak keluhan/kendala dari konsumen, baik yang
kehilangan kartu servicenya.
Intinya bagaimana caranya kartu service itu terus
terbawa oleh konsumen? Maka saya menyablon plastik STNK dengan kolom-kolom
sesuai kartu service seperti biasanya, hasilnya? tidak ada lagi kehilangan
kartu service lagi, soalnya kalo plastic STNKnya ilang maka STNK nya juga
ilang. Dan kalaupun sepeda motor dibawa orang lain pun tidak masalah, karena
dia pasti tetep bawa STNK
3. Hadiah… untuk meransang
konsumen loyal datang maka beri hadiah dengan variasi sbb:
·
Bila konsumen datang kapan saja tidak terikat waktu
atau km sebanyak 5 x maka dia dapat 1 x servis gratis
·
Bila konsumen menepati jadwal service dengan teratur /
tidak terlambat ( mis. Setiap 2 bulan sekali atau 2000 km ) maka dia mendapat
apresiasi/penghargaan lebih besar daripada 1 x servis gratis
GARANSI SERVICE
salah satu strategi promosi yang
cukup menarik adalah menantang konsumen!!! Iya pada dasarnya sifat manusia
adalah melanggar aturan. Bila diruangan ada tanda dilarang merokok, maka akan
ada kebanggaan tersendiri bila kita bisa merokok disitu tanpa dilarang atau
tidak ketahuan.
Prinsip yang sama bisa diterapkan di
bengkel.
kualitas servis di bengkel adalah
yang terbaik, dengan cara: Tantang konsumen untuk membuktikan kalo kualitas
service di bengkel saya jelek atau tidak sesuai harapannya.
Perlu dipahami, kalu ada konsumen
yang complain atas pekerjaan/ servis kita maka bersyukurlah. Karena konsumen
tersebut ternyata berbuat lebih meskipun kita memberikan pelayanan yang buruk.
Yaitu :
1. Dia
tidak langsung pindah ke bengkel lain alias masih loyal
2.
Dia masih mau capek-capek datang ke bengkel kita hanya mau memberitahu kalu
pekerjaan mekanik kita tidak baik
3.
Dia juga masih mau memberitahu bagian mana dari motornya atau mekanik mana yang
pekerjaannya kurang tepat
4.
Dia masih bersabar mau motornya diperbaiki ulang di bengkel kita… dst
Tapi substansi dari konsumen complain
ya seperti yang saya uraikan diatas, jadi dengan sekian banyak upaya dari
konsumen masa tidak ada appresiasi dari kita?
Lebih merugikan kalo konsumen kecewa dengan
hasil pekerjaan kita, tidak mau kembali dan malah memberitahu kepada temen2nya
kalo bengkel kita, bengkel yang jelek!!! Black campaign kan ?!?! Memperbaiki Efek berantainya lebih
mahal ketimbang ongkos memberikan servis ulang.
LEMBAR POINT SERVICE
1.
Bersihkan
karburator
Main Jet :……. Slow Jet…….
2.
Bersihkan Filter
Udara
3.
Cek Air Accu
Volt
Accu = ….. v
4.
Setel Renggang Klep
Klep in = …… Klep out = ……..
5.
Setel kekencangan rantai roda
6.
Cek
Busi
Ganti
Tidak
7.
Dst
Tergantung berapa banyak point
service dalam sekali Tune Up. Berikan keterangan / catatan kalo ada komponen
atau part yang bukan orisinil. Serta yang tepenting adalah pada saat Mekanik
ato Kepala Mekanik menyerahkan sepeda
motor kepada konsumen, jelaskan satu persatu point service yang telah dilakukan
mekanik anda. Bila konsumen sudah mengetahui point-point service yang telah
dikerjakan, maka mintalah tanda tangan konsumen tersebut dalam lembar Point
service. Ini merupakan bukti tertulis bahwa konsumen mengakui atau menyatakan
bahwa sepeda motornya telah diservis sesuai dengan point – point service yang
dikerjakan di Bengkel anda. Sehingga bila ada complain, maka tinggal di
konfirmasi apakah complain tersebut betul – betul kelalaian dari mekanik anda
atau sengaja diada-adakan oleh konsumen tersebut.
Positifnya lagi, konsumen jadi benar-benar tahu sepeda motornya
diapakan saja oleh mekanik tanpa perlu dia harus menunggu dan ngliatin sendiri
sepeda motornya di servis!
Dengan melakukan langkah tadi diharapkan bengkel saya dapat
berkembang dan maju.
5.
SPARE PART
Untuk spare part tidak saya masukan
kedalam angaran, karena separe part ini nangti sistimnya adalah kita di suplai
dulu oleh penyuplay separe part kemudian mengunakan system bagi hasil. Oleh karenanya
ini mengumtungkan bagi saya, tapi saya harus melengkapi dulu formulir yang ada
kemudian menyertakan bukti kepemilikan bengkel AHASS.
0 komentar:
Posting Komentar